Jumat, 11 Juni 2010

Catatan tentang : VIDEO MESUM (yang mirip atau memang dirinya) ARIEL…

Suatu malam di basecamp band temen gua, gua yang lagi asyik ngupil di deket laptop di kagetkan oleh suara bang afdal (seorang figuran dalam cerita gua)yang antusias memanggil para penghuni rumah untuk melihat sebuah tag-an video di facebboknya.
Gua hentikan aktvitas mengupul gua lalu ikut mendekat ke sisi bang afdal (sekali lagi, seorang figuran dalam cerita gua) yang tengah mengklik sebuah video dengan durasi hampir 7 menit itu.
“parah parah”, ujarnya saat itu.
Dan gua juga beberapa orang yang tengah berada di rumah itu diam menunggu video itu mulai. Setelah menunggu beberapa menit (terima kasih oleh sambungan koneksi internet yang lamanya bikin gua pengen ngebanting laptop) video itu berjalan.
Karena gua itu lugu juga alim, awalanya gua enggak ngeh kalau yang sedang diputer adalah video mesum atau video bokep atau apapun namanya itu, sepasang artis yang lagi tenar. Siapa lagi kalau bukan ARIEL MANTAN VOKALIS PETERPAN dan LUNA MAYA.
Setelah diputar ulang sebanyak 3 kali, kami yang menonton akhirnya yakin kalau itu video bukan hasil rekayasa. Melainkan memeang mereka karena dari bentuk lengan juga pundak si cowok itu mirip banget seperti yang biasa kami lihat di TV kalau si ARIEL ini lagi konser. Begitu juga bentuk muka si cewek. Cuma rambutnya aja yang rada beda. Lebih pendek dan lebih panjang buat si cowok.

# pelajaran no. 1 bagi calon vokalis cowok : kalau mau buat video mesum, jangan pernah konser sambil bertelanjang dada dan memberikan informasi yang cukup jelas tentang bentuk badan kalian!! Nanti pas video mesumnya bocor, kami yang sering nonton lu nyanyi bertelanjang dada cukup tau bentuk badan lu!!

Akhirnya, bagi kami para cewek yang menonton jadi cukup ilfil sama mereka. karena kami menilah mereka itu sosok artis yang meski “bandel” namun cukup baek dan alim. Tapi buat para cowok, dengan lantang mereka berujar.
“aaaaaaaaaaaahhh… enggak penasaran lagi deh sama yang punya luna”, katanya.

Esoknya, kami yang biasa aja dengan video itu melakukan lagi aktivitas kami seperti biasa. Hingga kemudian, gua pulang kerumah dan menyadari kalau masalah video itu menjadi bulan – bulanan media massa. Dan hingga beberapa hari mendatang, menjadi headline news di semua stasiun TV.
Bahkan nih ya, stasiun Tv yang biasanya tidak menampilkan berita gossip ikut menyemarakkan video ini. Contohnya aja METRO TV. Gila kan ?? fenomenal abis.
Yang bikin gila lagi. setelah adegan “panas” dengan sang kekasih, muncul lagi video mesum ARIEL dengan artis wanita lain. Ini gua belum liat sih. Karena gua belum cek facebook atau situs lain. Tapi gua yakin, karena kebanyakan temen gua biang gossip, mereka pasti nge-tag video – video itu ke gua. entah di facebook atau account lain.
Sialnya. Gua yang enggak kenal sama ARIEL, LUNA atau CUT TARI. Mallah kena imbas khotbah nyokap. Ini gara – gara aktivitas gua yang memiliki hampir 90%-nya temenan sama anak band.
“tuh kan ya ?! anak band itu enggak ada baeknya!! Liat !! sex bebas lah, alcohol lah…”, dan bla bla bla lain yang kemudian menyangkut ke anaknya SHEILA MARCIA dan ANJI DRIVE. Buset.
Gua berusaha menekankan kalau temen – temen gua enggak akan melakukan hal itu. yah setidaknya tidak di dokumentasikan lah. Tapi apa nyokap gua keukeuh dan meminta gua menghentikan pertemanan gua dengan anak2 band.
Kalau udah gini, siapa yang harus gua salahin ya ?? masa gua harus ikut – ikutan mencela ARIEL atau siapapun yang melakukan hal2 itu, sedangkan kenal aja kagak ?? lagian itu hak mereka ?? mau ngelakuin dan di video-in juga urusan mereka.
Apa gua harus ikutan tim pengacaranya LUNA yang katanya mau mengusut si pengedar ?? tapi kalau gitu, temen2 gua juga kena dong ?? kan yang nge-tag-in video ini juga mereka. juga media massa yang memberitakan video ini, sehingga orang – orang yang tadinya enggak tahu jadi pensaran dan mencari video mesum ini juga ??
Dan kemudian gua jadi mempertanyakan suatu pertanyaan. Bukankah hak ARIEL, LUNA juga CUT TARI untuk berhubungan sex dengan orang pilihan mereka lalu memvideokannya ?? lalu juga hak si pengedar yang memang mungkin iri sama ARIEL dan mengedarkan video mesum dia ?? tapi kenapa orang – orang media ini meributkan hal ini dengan maraknya ?? malah dengan begitu, orang – orang tambah penasaran dan MENCARI apa yang sekarang tengah marak ini ??
Ada yang bisa jawab pertanyaan gua ??

Kamis, 15 April 2010

Catatan tentang : sinetron oh sinetron..

Ada tiga TV di rumah gua. satu di ruang tengah, stau di kamar mama, satu lagi di counter depan rumah. Nah, kalau sekitar abis magrib sampai hampir tengah malam, itu Tv di ruang tengah yang diposisikan dengan amat nyaman untuk kita para penontonnya menonton, dikuasai oleh mama dengan acara TV yang tak lain dan tak bukan adalah sinetron. Jadi bagi kami, para anak – anaknya yang ingin menonton acara lain, mau tak mau harus mengalah dan menonton di TV lain yang kadang menbuat mata, leher dan banyak bagian tubuh lain mengalami indikasi salah minum obat kalau menontonnya. Soalnya, kalau acara menonton mama kita ganggu, yang terjadi kemudian adalah pecahnya perang dunia rumah tangga dan membuat kami anak – anaknya akan terkena imbas dibentak dan disiniskan selama ampir 4 dekade.

But, kemarin berbeda. Gua yang biasanya nonton acara lawakan terfavorit versi sebuah acara “award”, mendadak malas mengalami kejang leher dan mata dan kemudian memutuskan menonton sonetron bersama mama di ruang tengah. Waktu itu masih jam 8 malam, dan mama menonton sinetron tentang 2 anak remaja yang dihubungkan karena hal – hal keluarga yang berbau ribet. Nah, terakhir gua menonton sinetron ini adalah sekitar seminggu 3 hari yang lalu, yang artinya gua ketinggalan sebanyak 3 episode karena sinetron ini kejar tayang.

3 hari yang lalu, pemeran bapak si salah satu pemeran utama remaja cewek ini dikabarkan meninggal. Tapi yang kemudian gua lihat adalah, kalau ternyata si bapak ini hidup dan ada lagi orang yang menyerupai si bapak ini yang berniat jahat untuk menguras kekayaan si remaja. Tipikal sinetron lah ya… gua bingung dong, wajarkan kalau gua bertanya dengan nada spontan, “kok ayahnya idup lagi mam??”. Dan dijawab dengan tatapan mata elang tengah mencari mangsa di pasar daging. Ya gua akhirnya diem lagi.

Sinteron berakhir di pukul 9 malam dengan kata “bersambung” di tengah bawah layar. Well, gua masih duduk disamping mama sambil meneyruput kopi susu gua dan mama memindahkan channel Tv, menunju sinteron ke 2 yang ternyata kini sudah berlanjut hingga seri ke-5. Gua terakhir menonton sinetron ini seminggu yang lalu, dan membuat gua ketinggalan 7 episode karena sinetron ini juga kejar tayang.

Dan kalian tau apa yang disuguhkan ?? terakhir gua tonton, suami si pemeran utama itu meninggal dengan tragis karena didorong oleh paman kandung si suami pemeran utama yang ingin (sekali lagi) menguras harta si suami pemeran utama. Dan sekarang, yang gua tonton adalah, si suami pemeran utama masih hidup, amnesia, dan menjadi istri pemeran antagonis cewek yang berkonpirasi menguasi harta si suami pemeran utama. WHAT?!!

Padahal, jelas – jelas terakhir gua tonton, si suami pemeran utama itu didorong ke jurang di sebuah perkebunan teh yang sepi. Mobilnya juga di masupin ke dalam jurang. Dan ketika keluarga korban kesana, ditemukan jasad seorang pria yang mukanya tidak bisa dikenali lagi, memakai arloji yang sama dengan yang dipakai si suami pemeran utama.

Please deh… ada berapa kemungkinan sih di dunia ini, 2 orang yang mirip banget, baik raga, suara dan tingkah laku ?? atau, disebuah jurang perkebunan teh yang dianggap cocok buat melakukan pembunuhan, di buang juga mayat laki – laki dengan ukuran badan yang pas lalu memakai arloji yang sama?? Enggak masuk akal buat gua.

Kenapa kita enggak buat sinetron yang kaya Negara – Negara di luar ?? kaya korea yang meski mendayu – dayu karena intinya tentang cinta, tapi mereka original dan enggak mengada – mengada. Atau enggak, sekalian mengada – ngada kaya heroes di amerika yang bener – bener ajaib tapi bikin orang ketagihan ?? kenapa sinteron kita, udah suka niru cerita seri luar negeri terus ditambah plot dan konflik yang aneh dan maksa, juga dibuat seri hingga bernomor 7 sampai 10 mungkin.

Gua berfikir, apa ini tandanya udah enggak ada lagi yang membuat sinetron dari segi “seni”nya ?? tapi mencari materi dan popularitas?? Acting yang dibuat – buat, isi cerita maksa, konflik dibuat cengeng, dll yang menunjukan kalau kita kurang ide ?? please lah… kasian para penonton kalau gitu.

Belum lagi acara reality show yang katanya nyata, tapi malah ada open casting buat maen didalemnya. Pembohongan public abis kan namanya?? Makanya, gua lebih suka nonton film India, korea, atau Taiwan yang sering dihina atau disindir sama banyak remaja lain, daripada nonton sinteron buatan negeri sendiri, tapi kena dikadalin.

Tau enggak, yang parahnya perfilman Indonesia. Sadar enggak kalau genre horror yang banyak menampilkan sisi vulgar banyak beredar?? Atau enggak komedi – komedi jorok ?? masih mending kalau aktingnya pada bagus, ini ?! kayaknya standar jadi artis sekarang itu Cuma butuh cantik atau ganteng, badan bagus dan menjual, sisanya gimana nanti.

Sial… gua jadi emosi kalau udah kaya gini. Gua selalu merasa tengah ditipu mentah – mentah…

Senin, 12 April 2010

pengen balikan sama mantan sindrome...

kemarin saya berjalan - jalan sama mantan saya...
maklum, rindu sudah menggantung dalam dada, jad aja gua sms dan ajakin ketemu. alhamdulilahnya, da masih meng-iyah-kan. so, gua dan dia bersam si emrah yang setia, berangkat ke lembang...
tadinya saya memlih ke cafe i love you, anak bandung tau dong.. cafe di tikungan ke sekian lembang, setelah jembatan yang punya mitos harus lemparin koin kalau lewat situ.. tapi begitu nyampe sana, si matan gua enggak mau, katanya penuh.. so saya tancap gas aja, naek lagi sampa akhirnya mendarat di kios2 kecil samping gracia..
setelah makan, minum, ngerokok, ngobrol kesana - kemari, akhirnya gua ngajak masuk gracia, kan ada tempat asyik yang penuh rumput liar buat liat view (viewnya itu ya kebon teh, rumput lagi, kubangan aer segede danau toba dan hilir mudik remaja bermotor yang nyari tempat buat pacaran)...
sialnya, disana yang ada gua terkenang mampus sampai detik ini. sampai gua muterin lagu - lagu yang mantan gua puterin di sana. sampa akhirnya, ke tahap kerinduan menyiksa saya lagi dan membuat kegilaan saya naek ke taraf paling atas dan membuat jari2 sayaa mencari foto si matan dan menangis sembari pengen balikan lagi.
ini nih, efek jalan2 kecil sama mantan dan berakibat fatal. gua fikir, kalau kangen sama mantan, terus ngajak jalan setidaknya bakal mengurangi sedikitnya dahaga akan kerinduan kita sama mantan. taunya malah sebaiknya, menyiksa abis!!
mana kita dijalan itu malah melakukan hal2 yang biasanya dilakukan saat kita masih jadi sepasang merpati tak ingkar janji. sial!!!!!!
gua jadi berfikir, mungkin kalau kangen sama mnta harusnya gua simpen aja, sampai ntar juga ilang sendiri. bukannya ngajak ketemu, sampai akhirnya sindrome pengen balikan lagi itu balik yah... tapi kadang rasa kangen yang gua rasakan itu sampai bisa bikin merasa menjadi manusia paling bodoh yang pernah terlahir... contohnya, gua bisa saja berfikir sampai berjam-jam, bagaimana caranya loncat dari lantai rumah gua yang palig atas, tanpa berakibat cacat ?? atau gmana caranya gua ngerokok sebatang marlboro tapi enggak abis - abis sampai 2 jam, atau bahkan gmana caranya gua bisa pacaran sama vokalis band ternama...
ini yang ngebuat gua bisa kuat enggak tidur sampai 3 hari lamanya, karena kangen sama mantan....
any idea??

Sabtu, 13 Maret 2010

cerita tentang : 3 jam diwarnet ..

Keinginan gua untuk bersurfing ria di internet, dan gua akhirnya menemukan satu warnet yang buka di tengah guyuran hujan yang melanda. Gua masuk dan sempat mengintip nama warnetnya, "K**** NET, internet & game online" lalu melangkah lagi.
setibanya didalam, gua melirik kiri kanan dan melihat banyaaaaaaak sekali komputer kosong, hanya ada 5 komputer di bagian kiri yang terisi. Maka gag salah dong kalau gua melangkah PD ke arah meja operator??
meja opreator itu hanya sebuah etalase yang terbuat dari kayu dan diisi oleh satu komputer yang ditatap dengan jarak 3 setengah milimeter oleh pemuda kurus kering yang memakai pantat botol di wajahnya. Gua tersenyum manja, lalu bertanya lugas, "mas ada yang kosong??".
semenit, dua menit, dan kemudian lima menit. tak ada respon, hanya beberapa teriakan dari depan komputer lain (kebanyakan berteriak, "owh YES!!!"). gua masih bergeming lalu memutuskan untuk mengetuk meja operator lagi. lalu berucap lebih lantang, "mas!! ada yang kosong??".
semenit, tiga menit, lalu sepuluh menit. si operator itu masih saja asyik dengan layar komputernya. tak juga menatap gua yang berdiri mejeng di depan mejanya mulai ingin memasukan seluruh mouse disitu ke lubang hidung si pemuda operator.
dan kemudian, karena gua mendadak tidak sabar. gua gebrak meja kayu itu, lalu berteriak histeris, "MAS WOY!!! ADA YANG KOSONG ENGGAAAAK????".
finnaly (sorry kalau nulisnya salah), si mas operator menoleh dan menatap sangsi ke gua. lalu berujar, "mbak ngomong sama saya??".
setelah mendengar kata - kata dari operator budiman itu, gua hampir ngibrit ke mesjid, mengambil wudhu lalu membaca al-quran untuk ketentraman jiwa si mas operator. namun karena gua memiliki kesabaran yang tiada batas, gua hanya menarik napas lalu menngangguk singkat pada mas operator.
"ada yang kosong mas??", lanjut gua.
"kosong?!", tanyanya balik.
gua merasa bodoh sendiri, lalu mengangguk.
"ooooh", katanya menepuk jidatnya. "komputer ya?!", tanyanya (lagi!!!).
"iyah", ujar gua dengan nada seorang guru mengajarkan kalau 1 + 1 adalah dua pada siswanya yang kelewatan bodoh.
"mau internetan atau game??", tanyanya lagi.
"internetan", jawab gua.
"bentar ya", ujarnya lalu menatap layar komputernya.
semenit, dua menit, tiga menit dan gua mulai merasa ada yang ganjal sedang terjadi, empat menit, lalu lima menit.
"ADA MAS YANG KOSONG??", ujar gua dengan volume bombastis. si operator menoleh dengan perlahan, dan lalu menatap bingung gua.
"kok masih berdiri mbak?!", tanyanya.
hampir gua colokin itu colokan CPU ke lobang idungnya. namun gua beristigfar dan menatap ke arah mas operator.
"yang kosong nomer berapa??",
"internetan atau game??",
gua melongo, gua hampir sawan karena tingkah si mas operator lalu tanpa basa - basi gua cabut dari wanet sial itu sembari mengutuk kalau warnet itu gag bakal laku selama si operator itu masih menjabat !!!

Cerita tentang : yang ngetik .. part one

Boleh dong, kalau gua memulai halaman pertama blog pribadi ini tentang gua ?! toh yang bakal meng-entry ini blog gua. Namanya aja blog pribadi, yang diartikan sebagai blog milik pribadi, dan kata pribadi ada diri kata temen gua yang duduk disamping gua, pas gua tanyain ini kata (jadi kalau ada yang mau protes, layangkannya ke temen gua).
Kita lupakan sejenak masalah arti kata pribadi yak!! Gua mulai dengan nama gua. Nah, sesuai dengan yang tertulis di blog ini, gua bernama aya. Enggak usah hiraukan, apa kata profile (atau kalau lu mau repot – repot cari fb sama twitter gua, lu pasti bingung). Yang pasti, gua cewek, ntar juli 20 taun, muslim, perokok (bukannya bangga atau apah, tapi ini fakta.. gua enggak muna), dan mulai berusaha bertobat.
Gua suka ngetik, gua coba menjelaskan segala sesuatu yang gua tangkap lewat indera gua itu, melalui tulisan dengan gaya bahasa gua sendiri. Gaya bahasa yang pastinya ngebuat semua guru bahasa sawan, karena gua suka seenak jidat temen gua, nulis sesuatu. Tapi bukannya ada undang – undang yang membicarakan akan kebebasan untuk berpendapat kan ?? nah, gua juga berarti punya hak untuk menulis sesuatu dengan gaya bahasa sendiri. Dilindungi UUD lho..
tapi, kalau mungkin nanti kalian kepaksa baca blog gua, dan menemukan bahasa yang enggak kalian ngerti, kalian tinggal tinggalin pesen atau komen atau apalah… biar ntar kalau gua lagi baek, gua jelasin, apa maksud dari kata yang gua tulis.

Gua punya adek cowok dua biji (kalau pake istilah biji sih, jadi empat ya ??), umurnya beda jauh bangeeeeeeeeeet sama gua. Yang tengah 7 tahun, yang bungsu 8 tahun. ini membuat gua punya kewajiban untuk bertingkah, bermoral, dan beretika yang baik, agar mereka – mereka ini dapet contoh yang baek dari gua.
Contoh yang baek itu misalnya, kalau ngerokok di kamar mandi terus puntungnya dibuang ke dalem wc jangan lupa disiram, biar ntar enggak ketauan habis ngerokok di kamar mandi. Atau enggak, hal - hal semacam itulah.

[bersambung]